Langsung ke konten utama

Satbinmas Polres Melawi Gelar Dialog Interaktif Bersama Dokter Spesialis Anak


 POLRES MELAWI, POLDA KALBAR - Satbinmas Polres Melawi Polda Kalbar menggelar kegiatan dialog interaktif bersama dokter spesialis anak dr. Fanny J.S. Tangkudung, M. SC, Sp.A di ruangan dokter anak RSCH Nanga Pinoh Kabupaten Melawi, Senin (24/10/2022) sore.


Kegiatan dialog interaktif ini, membahas mengenai masalah penyakit gangguan ginjal akut progresif (GgGAPA) yang terjadi pada anak serta penggunaan obat sirup untuk anak-anak.


Adapun personel Satbinmas Polres Melawi yang melaksanakan kegiatan ini yaitu Bripka Ngadino, S.AP dan Brigpol Di Susilowati.


Menurut keterangan dari dr. Fanny saat ini dokter anak tidak memberikan resep obat dalam bentuk sirup, namun diganti berupa puyer.


dokter Fanny menjelaskan terkait gejala awal penyakit gangguan ginjal akut progresif atipikal (GgGAPA) pada anak-anak.


"Gejala klinis yang ditemukan (prodromal) pada pasien gangguan ginjal akut misterius umumnya meliputi infeksi saluran cerna, demam, ISPA, batuk pilek, dan muntah. Lalu, tidak bisa buang air kecil atau air seni mengering (anuria), dan kurangnya kadar air seni (oliguria)," jelasnya.


dr. Fanny juga meminta orang tua atau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik dengan adanya penyakit GgGAPA ini.


Sementara itu, Kapolres Melawi AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto melalui Kasat Binmas AKP Haryono menyampaikan kegiatan dialog interaktif tersebut dilaksanakan untuk memberikan informasi penting kepada masyarakat agar masyarakat memahami tentang penyakit GgGAPA ini.


"Kami berupaya memberikan informasi dan imbauan kepada masyarakat, agar masyarakat memahami tentang penyakit gangguan ginjal akut progresif atipikal ini dan langkah antisipatif masyarakat terhadap GgGAPA ini," terangnya.


Kasat Binmas AKP Haryono juga mengatakan Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah mengumumkan obat sirup untuk anak-anak yang telah dilakukan pengujian dan dinyatakan mengandung cemaran EG/DEG yang melebihi ambang batas aman dan telah diumumkan pada tanggal 20 Oktober 2022 yang lalu.


"Dari ratusan sampel obat sirup dan obat lainnya untuk anak-anak ini, setelah dilakukan pengujian. Ditemukan ada 3 obat yang mengandung cemaran dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol (EG) yaitu obat batuk berbentuk sirup merek Unibebi Cough Sirup, obat batuk berbentuk sirup merek Unibebi Demam Sirup dan obat batuk berbentuk Drops merek Unibebi Demam Drops. Ketiga obat ini mengandung cemaran EG/DEG melebihi ambang batas aman, kami berharap masyarakat lebih teliti dalam memilih obat-obatan secara khusus untuk anak-anak dan harus sesuai resep dokter ataupun tenaga kesehatan. Hal ini dilakukan untuk memberikan perlindungan dan menjamin kesehatan bagi anak-anak kita," tuntasnya.


Penulis : Oktavianus

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bentuk Kepedulian Bagi Warganya Yang Kurang Mampu Dari Dampak Covid-19, Ini Yang Di Perbuat Oleh Kapolresta Pontianak Kota Dan Anggotanya

Pontianak,Kalbar - Jajaran Polresta Pontianak Kota menggelar aksi Bhakti Sosial serentak, Rabu (19/08/2020) dalam rangka Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia ke-75. Kegiatan Bhakti Sosial tersebut berupa pembagian 2.590 kg beras dan 250 paket sembako yang dibagikan kepada sasaran warga kurang mampu di tempat 6 kecamatan di kota Pontianak. Kapolresta Pontianak Kota, Kombes. Pol. Komarudin, S.IK., M.M., mengatakan, kegiatan pembagian beras dan paket sembako tersebut dalam rangka rasa syukur menyambut HUT kemerdekaan Indonesia ke-75, sekaligus aksi nyata upaya Polri khususnya Polresta Pontianak Kota untul selalu berupaya membantu masyarakat yang sedang kesulitan terlebih di masa pandemi covid 19. "Hari ini kami jajaran Polresta Pontianak Kota melaksanakan aksi bhakti sosial serentak, baik Polresta Pontianak Kota maupun polsek jajaran membagikan 2.590 kg beras dan 250 paket sembako kepada mereka yang sudah kami data memang sangat-sangat membutuhkan", ujar Kapolresta. Adapun

ni Yang Di Perbuat Oleh Polwan Polresta Pontianak Dalam Rangka HUT Polwan Ke -72

Pontianak, Kalbar - Dalam rangka HUT Polwan ke-72, Polwan Polresta Pontianak Kota melaksanakan serangkaian kegiatan yang salah satunya adalah bhakti sosial pembagian sembako kepada masyarakat yang sangat membutuhkan di Jl Kebangkitan Nasional dan Gang Teluk Betung 3, RT 3/ 22 Siantan Hilir Kecamatan Pontianak Utara, Rabu (05/08/2020). Kapolresta Pontianak Kota, Kombes. Pol. Komarudin, S.IK., M.M., mengatakan bahwa kegiatan bhakti sosial yang dilaksanakan oleh Polwan Polresta Pontianak Kota ini selain dalam rangka HUT Polwan ke-72, juga sebagai wujud kepedulian Polwan dalam membantu masyarakat terhadap kesulitan yang dihadapi ditengah masa pandemi Covid-19. "Di momen HUT Polwan ke-72 ini, Polwan Polresta Pontianak Kota melaksanakan giat bhakti sosial sebagai wujud kepedulian kepada sesama, khususnya warga kota Pontianak yang sangat membutuhkan. Kita ketahui bersama bahwa dampak pandemi Covid 19 ini sangat berpengaruh kepada kita semua terutama masyarakat yang berpenghasilan

Rabu (30/6/21), Personil Polsek Pontianak Kota Melakukan Kegiatan Pengaturan Arus Lalin Di Persimpangan Jalan Dan Pasar Pagi

  Foto : Personil Polsek Pontianak Kota Melaksanakan Kegiatan Pengaturan Arus Lalulintas Pagi Hari Di Persimpangan Jalan Dan Pasar Pagi.  - Pontianak,-"Personil Polsek Pontianak Kota melaksanakan kegiatan pengaturan arus lalulintas, Rabu (30/6/21).  - Kegiatan tersebut dilakukan bertujuan mencegah serta mengantisipasi terjadinya kemacetan dan kepadatan arus lalu lintas di jalan raya raya sewaktu pagi hari.  - Kapolsek Pontianak Kota AKP Sulastri melalui Kasi Humas Aiptu M.P. Simanjuntak, mengatakan bahwasanya kegiatan pengaturan arus lalulintas di persimpangan jalan maupun pasar pagi merupakan kegiatan rutin yang di lakukan oleh personil Polsek Pontianak Kota setiap paginya," Katanya. - "Ya, mengingat adanya kegiatan warga masyarakat yang hendak beraktivitas dipagi hari baik dengan mengunakan kendaraan sepeda motor roda dua, maupun roda empat maka dari itu kami hadir guna untuk memberikan pelayanan berupa pengaturan arus lalulintas ,”Pungkas Simanjuntak. - Dan untuk bela